Susah Ketawa? Nontonlah Stand Up Comedy Pangkep !




Ketegangan  pilkada nyarismembuat orang Pangkep  kehilangan rasa humor atau minimal  merubah selera humor  kita.  Kalau  sebelumnya,  kita gampang tertawa kalau  mendengar  atau  melihat  sesuatu  yang lucu,  maka pilkada merubah kita semua.  Sebagian orang malah tertawa  saat menyebar berita bohong, dan terbahak saat  orang lain percaya beritanya. Mereka tertawa dalam rapat-rapat yang isinya konsprirasi menjatuhkan lawannya dan terbaak  saat lawannya  tak berkutik.
Kehilangan rasa humor adalah bahaya.  Orang-orang disekitar kita tentu tak  nyaman, hidup menjadi berat.  Saya memilih mengahdiri  undangan nonton stand up  comedy dari salah seorang komika Pangkep,  Muhammad Syahrir SH alias Archut pemilik blog Sang President  beberapa hari  yang lalu,  saya langsung mengiyakan, apalagi Badauni Palinrungi, wartawan koran Tempo juga mau tampil  perdana,  ciee. Undangan ini langsung kuiyakan, kuajak istri saya untuk sama-sama menonton,  sekalian melepas kepenatan akan aktifitas sehari-hari yang  membuat capek tapi harus tetap dilakukan.
Saya datang telat,  sudah dua tiga komika yang tampil.  Dalam  cafe saya lihat wajah-wajah senyum lepas.  Suatu  pemandangan aneh dalam beberapa waktu terakhir  ini.  Lawakan cerdas,  berbasis realita kehidupan  yang umumnya adlaah kegelisahan subjektif seorang komika  tentang kehidupannya  yang diartikulasikan sangat baik  menjadi  candaan dan mengundang tawa.  Tampil seorang diri diatas panggung, dengan mic dan lengkap dengan standnya , para komika bergantian membawakan materi komedinya.  Memang tidak  semua membuat orang tertawa, mungkin karena kita sudah terbiasa menonton lawakan yang dibawakan dengan grup dan mempunyai  alur  cerita. Stand Up comedy dibawakan hanya  seorang diri, bicara sendiri mirip  orang pidato, menyamoaikan satu dua  kalimat yang serius dan diakhiri  dengan  lawakan yang merupakan kontradiksi dari kenyataan yang disampaikan tadi dengan bahasa yang  melawak.  Kami  menonton sampai habis,  wajah istri saya saya biasanya  jam segitu sudah tidur nampak masih segar.
Saya berfikir, bagaimana kalau ada acara open mic antar mantan tim sukses, penyelenggara pilkada dan aparat keamanan.  Pasti akan banyak  kisah  lucu saat proses  pilkada Pangkep yang belum mungkin terlewat.  Karena kisah lucu dan konyol  selalu ada disekitar  kita,  dikantor, dirumah,  dijalan, ya  tinggal bagaiman kita mendeskripsikannya dengan baik.
Tapi bukan itu  intinya.  Saya bukan pengamat  komedi, juga bukan  komedian.  Intinya adalah soal  undangan nonton dari Archut.  Ya mugkin karena namanya undangan acara komedi,  awalnya saya berharap undangan ini seperti  undangan pada umumnya, tamu datang disediakan tempat dan disediakan makan dan minum.  Eh  ini tidak, sumpah! Saya datang dengan istri harus angkat kursi sendiri dan pesan makanan sendiri, untung yang bayar bukan saya tapi seorang undangan juga,  Anto,  wartawan Kompas TV (jejaktapak2016.blogspot.com).  Hahaha.. apapun itu terima kasih stand up  comedy pangkep membuat kami tertawa malam ini..

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Susah Ketawa? Nontonlah Stand Up Comedy Pangkep !"

Post a Comment